
What do you think if I say "chocolate" or "coklat"??
Pasti langsung terbayang coklat yang amat sangat manis dan lezaaaaaattt deh, seperti yang di gambar itu tuh ;)
Pasti langsung terbayang coklat yang amat sangat manis dan lezaaaaaattt deh, seperti yang di gambar itu tuh ;)
Sejarah Coklat

Kakao atau kokoa sangat penting dalam kebudayaan Meso-Amerika masa itu, yaitu Suku Maya, Toltec dan Aztec. Mereka memanfaatkan biji kokoa (cocoa bean) sebagai mata uang di semua wilayah itu. Suku Maya dari Guetamala Utara mengambil istilah cocoa dari bangsa Olmec. Diperkirakan kebiasaan minum coklat Suku Maya dimulai sekitar tahun 450 SM-500 SM. Konon, konsumsi coklat dianggap sebagai simbol status penting pada masa itu. Suku Maya mengonsumsi coklat dalam bentuk cairan berbuih ditaburi lada merah, vanila atau rempah-rempah lain.
Zat yang Terkandung dalam Coklat

Diantara zat-zat penghasil rasa coklat terdapat lemak. Titik leleh lemak kokoa ini hanya sedikit di bawah normal suhu tubuh manusia. Kalau kita memakan sepotong coklat, lemak itu lumer di dalam mulut. Lumernya lemak kokoa menimbulkan rasa lembut mirip beludru di mulut yang khas. Lemak kokoa tidak langsung diserap tubuh karena bukan dari jenis yang dapat menggemukkan tubuh. Tuh kan, jadi engga perlu takut gemuk ya kalau makan coklat.
Manfaat Coklat

Sebatang coklat juga akan memenuhi 15% kalsium dan juga magnesium yang dibutuhkan tubuh kita. Meskipun terkadang coklat kurang bagus untuk gigi, namun coklat baik untuk dikonsumsi dalam jumlah kecil dan secara teratur. Sebuah studi yang dilakukan juga menunjukkan bahwa coklat baik untuk mendukung pertumbuhan tulang dan proses penyembuhan.
Penggemar coklat pantas bergembira, karena sekeping coklat hitam terbukti mampu memperlancar peredaran darah. Riset yang dipimpin dr. Valentine Yanchou Njike dari Yale Prevention Research Center, yang dilansir Reuters, menyebutkan, coklat hitam memiliki kandungan theobromin, phenethylamine dan kafein yang jika dikonsumsi secara seimbang dan tepat akan membantu fungsi pembuluh darah.
Nah, kalau tadi teman-teman baca tulisan di atas dengan cermat, pasti akan bijak dalam mengonsumsi semua makanan, termasuk coklat. Jika coklat dimakan dengan porsi yang sesuai alias tidak berlebihan, pasti hasilnya akan membuat tubuh sehat.
Selamat makan coklat, Chocolate Lovers!
*dari berbagai sumber
-Filia-
Comments