Skip to main content

Hujan, Lagu dan Kamu

Selalu ada hal menyenangkan ketika hujan turun. Angin berdesir lembut menggelitik telinga seperti kamu yang berbisik merindu. Suara rintik-rintik air menggertak hati seperti kamu yang berteriak cemburu. Dan sore itu, lagi-lagi hujan turun ketika lagu itu mengalun. Kali ini angin berdesir menghempas tirai dan rintik-rintik air menampar jendela. Itu juga seperti kamu saat ini. Dingin dan menyakitkan, tapi aku tetap suka. Aku terlanjur suka hujan, seperti apapun caranya datang pada bumi. Ketika hujan berikutnya turun tanpa sengaja lagu itu mengalun, kembali kamu dalam ingatanku tersusun. Kita kembali saling menyapa, tapi kamu tidak ingat apa-apa. Aneh. Dan aku sama sekali tidak bisa membenci hujan, tidak bisa menghapus lagu itu dan tidak bisa tidak ingat kamu.

- Filia -

Comments

Anonymous said…
cocok dengan lagu Utopia "HUJAN" :D

knjungan perdana nih sob... dtnggu knjungan blik + follownya... terimksih :)

Popular Posts

Drunken Series

UNO

Peucang, Surga di Ujung Barat Pulau Jawa (Bagian 3)